Gunung Daik adalah gunung yang terletak di Pulau Lingga, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau dan merupakan puncak tertinggi di Provinsi tersebut. Gunung ini termasuk salah satu gunung yang jarang diketahui oleh para pendaki masa kini (yang lebih dikenal dengan pendaki alay) karena memang letaknya yang berada di sebuah pulau dengan akses transportasi yang masih terbatas. Namun sebenarnya gunung daik adalah ikon nya Kabupaten Lingga, karna cerita dan legenda yag melekat dengan gunung ini sudah sangat masyhur di kalangan masyarakat setempat. Selain itu, gunug daik seolah menjadi latar belakang penghias Pulau Lingga, karena dari setiap sudut Kota gunug ini dapat dilihat dan menambah indah pemandanagn kota Daik. Konon dulunya hampir seratus tahun pulau lingga merupakan pusat kerajaan Riau-Lingga, sehingga pulau ini juga dikenal dengan sebutan bunda tanah melayu. Gunung daik yang menjulang tinggi di Pulau Lingga ini dulunya memiliki puncak bercabang tiga denga...
Desa Batu Sanggan, sebuah desa yang berada jauh dari hiruk-pikuk dan kebisingan. Desa yang sangat indah ini berada di tengah kawasan hutan Rimbang Baling dan lokasinya tepat di pinggir Sungai Subayang, Kampar Kiri Hulu. Untuk sampai ke Desa Batu Sanggan dapat ditempuh dengan transportasi darat dari Kota Pekanbaru sampai ke Desa Gema selama lebih kurang 2-3 jam perjalanan, dari Gema perjalanan dilanjutkan menggunakan sampan bermotor yang biasa disebut oleh masyarakat setempat dengan sebutan piyau. Piyau kecil dengan mesin kecil biasa disebut robin, biasanya berkapasitas kurang dari 6 penumpang. Sedangkan piyau dengan mesin yang lebih besar disebut dengan jonson, ukurannya lebih besar dan kapasitas penumpang mencapai 20 orang. Perjalanan menggunakan piyau menyusuri Sungai Subayang ke arah hulu memakan waktu lebih kurang 1 jam, namun saat musim kemarau bisa memakan waktu hingga 1,5 jam dikarenakan air sungai yang mengalami pendangkalan. Sepanja...
Candi Muara Takus merupakan satu-satunya candi yang ada di Provinsi Riau yang menjadi salah satu objek wisata andalan Provinsi ini. Candi Muara Takus terletak di Kecamatan XIII Koto Kampar yang berjarak kurang lebih 135 Km dari Ibukota Provinsi, Kota Pekanbaru. Untuk mencapai candi ini bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat, karna akses menuju candi sudah cukup baik. Situs Candi Muara Takus dikelilingi oleh tembok berukuran 74 x 74 meter, yang terbuat dari batu putih dengan tinggi tembok ± 80 cm, di luar arealnya terdapat pula tembok tanah berukuran 1,5 x 1,5 kilometer, mengelilingi kompleks ini sampal ke pinggir Sungai Kampar Kanan . Di dalam kompleks ini terdapat beberapa bangunan candi yang disebut dengan Candi sulung /tua , Candi Bungsu , Mahligai Stupa dan Palangka ( https://id.wikipedia.org/wiki/Candi_Muara_Takus ). Candi Muara Takus merupakan candi budha, hal ini dapat terliha...
Comments
Post a Comment